Disway award
iklan banner Honda atas

Dinkominfo Gelar Rakor Jaring Komunikasi se-Kabupaten Pekalongan

Dinkominfo Gelar Rakor Jaring Komunikasi se-Kabupaten Pekalongan

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pekalongan menggelar rapat koordinasi kegiatan Jaring Komunikasi Sandi se-Kabupaten Pekalongan, Rabu, 26 Februari 2025.-Hadi Waluyo-

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Pekalongan menggelar rapat koordinasi (rakor) Jaring Komunikasi Sandi se-Kabupaten Pekalongan, Rabu, 26 Februari 2025. 

Rapat ini dipimpin oleh Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pekalongan Paijal Imron. Rakor dihadiri oleh Kasi Trantibum setiap kecamatan di seluruh Kabupaten Pekalongan.

Paijal Imron menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi antara petugas penerima informasi dari tingkat kabupaten hingga kecamatan. 

Petugas-petugas ini sebelumnya bertugas sebagai operator radio VHF, dan kini berfungsi untuk mengamankan informasi yang ada di tingkat bawah, termasuk data-data sensitif pemerintah Kabupaten Pekalongan. 

Baca juga:Dinkominfo Kabupaten Pekalongan Gelar Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal Model Tatap Muka

Ia menekankan pentingnya menjaga keamanan data publik, baik di tingkat kecamatan, desa, maupun kelurahan, agar tidak terjadi kebocoran atau penyalahgunaan informasi.

"Keamanan informasi adalah tanggung jawab kita semua," tandas dia. 

Ia berharap, agar setiap aplikasi yang digunakan di tingkat bawah dapat dilindungi dengan fitur keamanan yang memadai. 

Paijal Imron menambahkan, apabila ada kendala dalam pelaksanaan tugas ini, pihak Dinas Kominfo akan siap membantu melalui koordinasi dengan petugas-petugas yang ada.

Sementara itu, Kepala Bidang Statistik dan Persandian, Sri Megawati, melihat pentingnya keterbukaan informasi di tingkat OPD dan kecamatan. 

Ia menyarankan agar setiap data yang dimiliki oleh kecamatan, seperti data penduduk, dapat dipresentasikan dalam bentuk infografis yang mudah dipahami oleh masyarakat. 

Mega juga mendorong kecamatan untuk lebih aktif memanfaatkan website sebagai sarana transparansi dan informasi publik, serta berbagi data yang dinamis dan selalu diperbarui.

"Setiap kegiatan yang kita lakukan, sekecil apapun, harus dibagikan kepada masyarakat. Data yang ada di kecamatan, seperti data penduduk, harus disajikan dengan cara yang mudah diakses dan dipahami," jelas Mega.

Rapat ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan petugas di tingkat kecamatan dalam mengelola dan menjaga keamanan informasi, serta memperkuat transparansi dan akuntabilitas publik di Kabupaten Pekalongan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: