Kasat Binmas Polres Pekalongan Beri Penyuluhan Kenakalan Remaja di SMP Negeri 1 Kesesi
Kasat Binmas Polres Pekalongan AKP Quratul Aini bersama anggota melaksanakan penyuluhan tentang kenakalan remaja di SMP Negeri 1 Kesesi.-Hadi Waluyo-
KAJEN,RADARPEKALONGAN - Kasat Binmas Polres Pekalongan AKP Quratul Aini bersama anggota melaksanakan penyuluhan tentang kenakalan remaja di SMP Negeri 1 Kesesi, Selasa, 10 Oktober 2023.
Kegiatan penyuluhan kenakalan remaja ini dilangsungkan di Aula SMP Negeri 1 Kesesi. Tampak hadir Kepala Sekolah SMPN 1 Kesesi Bambang Junaryadi, guru pendamping SMPN 1 Kesesi dan siswa-siswi SMP Negeri 1 Kesesi.
Dalam kesempatan itu, AKP Aini menyampaikan materi terkait kenakalan remaja. Diantaranya tindakan perundungan (bullying). Kasus yang saat ini marak beredar di media sosial.
Ia mengatakan, kegiatan yang dilakukan dengan mendatangi sekolah-sekolah adalah untuk memberikan pemahaman dan edukasi kepada para pelajar agar tidak terjerumus dengan kegiatan tersebut.
“Sangat memprihatinkan akhir-akhir ini ada media sosial yang menampilkan perbuatan bullying dan perundungan, yang dampaknya sangat tidak baik, baik si pelaku, korban maupun lembaga tempat anak tersebut sekolah. Jangan sampai hal ini berkembang liar seolah tidak masalah dan dianggap biasa saja,” ujarnya.
Dikatakan, banyak pelajar yang salah jalan dalam mengekspresikan diri seperti halnya melakukan bullying terhadap sesama pelajar. Hal ini harus dihilangkan dan tidak boleh terjadi kembali di kemudian hari.
Selain itu, AKP Aini juga mengajak kepada para siswa untuk lebih selektif dalam memilih lingkungan pergaulan. Sehingga bisa menjauhkan diri dari terjerumus ke dalam pergaulan yang salah.
“Jalin komunikasi antara siswa dengan guru maupun guru dengan orang tua murid, agar lebih intens dalam mencegah perilaku-perilaku menyimpang seperti bullying,” ungkapnya.
Baca lagi:Cegah Bullying, Kapolres Pekalongan dan Perwira jadi Pembina Upacara Hari Senin di Sekolah
Selain bullying, Kasat Binmas juga menyampaikan kepada para siswa untuk bisa bijak dalam bermedia sosial dan juga menjauhi narkoba.
“Bijak dalam menggunakan sosial media, jangan sampai terkadang apa yang kita anggap sepele namun ternyata menyinggung pihak lain dan menimbulkan permasalahan kepada kita,” katanya.
Dengan memberikan materi-materi yang berhubungan dengan pencegahan bullying, bahaya penyalahgunaan narkotika, penanggulangan kenakalan remaja dan penggunaan media sosial diharapkan bisa menjadi pedoman bagi para siswa untuk melakukan hal yang positif di kemudian hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: