HATI-HATI, Dunia Saat Sekarang Ini Sudah Dikuasai oleh Sistem Dajjal yang Merusak Moral

HATI-HATI, Dunia Saat Sekarang Ini Sudah Dikuasai oleh Sistem Dajjal yang Merusak Moral

TERNYATA, dunia ini sempat atau bahkan sampai saat ini mengalami sistem dunia yang dapat kita sebut sebagai “Sistem Dajjal”. -dok. pribadi-

Oleh ALYA YUFADA

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Ternyata, dunia saat sekarang sudah dikuasai oleh sisten Dajjal

Mengapa disebut Sistem Dajjal? Karena dalam pergerakannya sendiri memuat berbagai tipu menipu yang hal itu merupakan sifat utama dari Dajjal. 

Melihat dari sejarah sahabat nabi, yaitu Tamim Ad-Dari yang terdampar di suatu pulau. Kemudian bertemu dengan Al Masih Dajjal yang sedang diikat di dalam gereja.

Dajjal tersebut mengatakan bahwa setelah keluar dari ikatan tersebut, ia akan mengelilingi setiap sudut permukaan bumi dan menyinggahinya selama 40 hari, kecuali kota Mekkah dan Madinah. 

Melihat bahwa Dajjal hanya butuh waktu yang singkat untuk mengelilingi seluruh dunia, kita balik ke sejarah dunia yaitu di masa kejayaan Britania Raya.

Dunia saat sekarang sudah dikuasai oleh sisten Dajjal

Pada masa Revolusi Industri tahun 1760 terjadi penemuan mesin uap oleh James Watt. Mesin uap pada masa itu menjadi tonggak utama dalam perubahan besar dalam sejarah manusia yang dapat menggantikan mesin tenaga air, udara, bahkan tenaga manusia.

Hal itu kemudian berkembang ketika Inggris melakukan penjajahan di seluruh dunia menggunakan kapal yang sangat powerful dan sangat cepat. 

Kondisi tersebut membuat Inggris memiliki kekuataan Angkatan Laut yang kuat dan menjadi salah satu penjajah terkuat di dunia. Inggris telah menjajah 115 negara yang membuat ia disebut sebagai negara yang memiliki wilayah kekuasaan yang paling luas nomor 1 di dunia.

Indonesia sendiri pernah dijajah oleh negara Belanda selama 126 tahun dan 350 tahun perlawanan. Pada masa itu, di bawah kepemimpinan Herman Willem Daendels.

Daendels membuat kebijakan untuk membangun Jalan Anyer – Panarukan yang memanfaatkan tenaga orang pribumi, khususnya laki-laki. 

Para pekerja itu dibayar. Namun, Daendels tetap ingin balik modal dengan membuat bisnis baru kepada para pekerja yaitu bisnis prostitusi di akhir pekan mereka bekerja. 

Dengan begitu, uang Daendels yang diberikan kepada para pekerja kembali lagi pada Daendels dalam waktu yang dekat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: