Self Healing: Berhenti Mengkritik Diri Sendiri dengan Melakukan Self Healing, Agar Bisa Cintai Diri Sendiri
berhenti mengkritik diri sendiri dengan melakukan self healing-Satu Persen - Indonesia Life School-Youtube.com
RADARPEKALONGAN - Mungkin kamu perlu berhenti mengkritik diri sendiri dengan melakukan self healing, jika memang selama ini kamu merasa seperti sangat membenci dirimu sendiri.
Tahukah kamu terkadang mungkin kita akan menemui seseorang yang terlihat seperti tidak menyukai dirinya sendiri, selalu mengkritik dan bahkan bahkan menganggap dirinya tidak berguna.
Tentu saja hal ini tidaklah baik untuk kesehatan mental seseorang, leh karenanya dibutuhkan self healing supaya semua perasaan dan emosi-emosi negatif tadi bisa erkurang atau bahkan hilang.
Namun sebelum kita akan benar-benar membahas tentang bagaimana cara berhenti mengkritik dengan melakukan self healing, kita akan membahas terlebih dahulu alasan kenapa seseorang sering kali mnegkritik dirinya sendiri.
Penyebab Seseorang Mengkritik Dirinya Sendiri
1. Adanya kejadian yang menyakitkan / Trauma
Penyebab pertama yang mungkin dapat membuat seseorang selalu mengkritik dirinya sendiri adalah karena dia memiliki kejadian yang menyakitkan di masa lalu.
BACA JUGA:Self Healing: Menulis Bisa Menjadi Sarana untuk Self Healing Lho, Begini 5 Cara Efektifnya
BACA JUGA:Self Healing: 5 Cara Melakukan Self Healing Menurut Psikolog, Bisa Bantu Redakan Stres
Hal-hal yang menyakitkan tadi akhirnya membuat seseorang memiliki luka batin atau bahkan trauma, hal ini bisa secara verbal, fisik, emosional dan bisa juga secara seksual.
2. Adanya ekspektasi yang terlalu tinggi
Sebenarnya untuk memiliki sebuah ekspektasi atau harapan terhadap suatu hal boleh-boleh saja, namun janganlah terlalu tinggi.
Hal tersebut untuk menghindari adanya rasa kecewa yang berlebihan, karena munculnya ekspektasi yang akhirnya tidak dapat terpenuhi dengan baik, dan hal ini bisa berakhir dengan menyalahkan diri sendiri nantinya.
3. Perfeksionis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: youtube satu persen