Ardiansyah Yahya, Nama Baru dalam Bursa Pilwalkot Pekalongan Sudah Bergerak Melobi Sejumlah Parpol
Ardiansyah Yahya-ISTIMEWA-
RADARPEKALONGAN.CO.ID - Semakin mendekati waktu pendaftaran calon wali kota dan wakil wali kota untuk Pilwalkot Pekalongan tahun 2024, muncul nama baru yang turut meramaikan bursa pencalonan.
Yaitu Ardiansyah Yahya, pemuda asli Kota Batik yang selama ini merantau di Ibu Kota. Bahkan dalam beberapa hari ini, sudah mulai bertebaran baliho Ardiansyah di sejumlah lokasi.
Saat dikonfirmasi, Ardian atau yang akrab disapa Dodie membenarkan hal tersebut. "Ya benar, Insya Allah saya maju di Pilkada Kota Pekalongan, mohon doa restu dan dukungannya nggih," tuturnya.
Dia mengatakan, faktor utama yang mendorong keinginannya nekat maju dalam Pilwalkot adalah karena dirinya merupakan putra daerah sehingga merasa terpanggil untuk membenahi dan memajukan kotanya.
"Tidak ada kemajuan di Kota Pekalongan, jalan di tempat, bahkan muncul persoalan-persoalan baru. Misal, tata kota yang makin semrawut, persoalan lingkungan yang tidak tertangani, aset semisal cagar budaya tidak dimanfaatkan dengan baik, dan sebagainya. Di samping itu, saya ingin Pekalongan benar-benar menjadi Kota Batik, tidak sekadar jargon atau slogan saja," ungkap mantan Ketua Senat UII Jogja ini.
Pria kelahiran Pekalongan 45 tahun lalu ini juga ingin melawan politik dinasti di Kota Pekalongan. Dia mengaku, untuk memuluskan jalan bisa maju di pilkada, dia sudah melakukan lobi-lobi ke beberapa partai.
"Waktunya sudah sangat mepet, saya gerak cepat, serius maju, dan sudah melakukan lobi dan pendekatan ke beberapa parpol, baik di Pekalongan sendiri atau pusat. Saya yakin masyarakat Pekalongan butuh pemimpin baru, jangan yang itu-itu saja, seperti politik dinasti, kurang baik juga untuk kemajuan demokrasi kita. Karena itu, sudah banyak yang support saya untuk maju pilkada," katanya.
Ditanya terkait parpol yang bakal mengusung dan pendukungnya, Ardian menjawab dengan diplomatis.
"Ya kita tunggu saja ya, Insya Allah saya bisa maju Pilkada 2024," pungkas pria yang bekerja di salah satu PMA otomotif terkemuka.(nul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: