Ribuan Personil Gabungan Siap Amankan Kota Santri
Jaga Kondusifitas, Pengamanan Ditingkatkan
Satu bulan menjelang pelaksnaan pemungutan suara Pemilu serentak tahun 2019, jajaran Polres Pekalongan dan Kodim 0710 Pekalongan dan Pemkab setempat terus meningkatkan sinergitas dalam melakukan pengamanan. Terhitung 30 hari jelang Pemilu pada 17 April mendatang, ribuan Satlinmas, ratusan anggota Polri beserta TNI dikerahkan untuk menjaga iklim kondusif di Kota Santri.
"Total ada 6.512 personil gabungan yang nantinya akan membantu pengamanan pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Pekalongan," jelas Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan dalam sambutannya selaku inspektur pada upacara bersama jajaran Pemkab Pekalongan dan Kodim 0710, dalam rangka perayaan HUT ke-100 Damkar, Satpol PP ke-69 dan Satlinmas ke-57, di lapangan belakang Sekretariat Daerah di Kajen, Senin (18/3/2019) pagi.
AKBP Wawan menuturkan TNI, Polri, Satlinmas, Satpol PP dan Damkar akan dilibatkan dalam pengamanan Pemilu. "Kodim 0710 akan mengerahkan 100 personil, Polres Pekalongan 524 anggota, serta 50 personil bantuan dari Polda Jateng dan 20 anggota Satbrimob Polda Jateng," terangnya.
Terpisah, Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi mengimbau agar masyarakat dapat berpartisipasi dalam menyukseskan Pemilu. "Situasi di Kabupaten Pekalongan hingga saat ini kondusif, ditambah lagi dengan pengamanan dari pihak TNI-Polri. Mari kita bersama-sama, bahu membahu menjaga situasi kondusif di Kota Santri ini," imbuhnya.
Bupati menjelaskan indikator kesuksesan Pemilu dapat dilihat dari partisipasi masyarakat. "Pemilu sangat penting karena menentukan nasib masyarakat lima tahun mendatang, maka dari itu kami terus mendorong agar masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya dengan berbagai cara. Selain sosialisasi, Pemkab juga memberikan e-KTP bagi yang belum memiliki," jelas Bupati.
Terkait dukungan personil pengamanan, Bupati Asip Kholbihi menambahkan Satlinmas yang dibantu Satpol PP akan ikut mengamankan jalannya Pemilu. "5.758 Linmas dan 50 personil Satpol PP nantinya akan membantu pengamanan Pemilu, sementara untuk Damkar kami instruksikan agar siaga mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan," tambahnya.
Usai upacara dilakukan pemusnahan barang bukti miras hasil penindakan oleh Satpol PP Kabupaten Pekalongan oleh Kapolres Pekalongan, Dandim 0710 Pekalongan, Sekda, Ketua Pegadilan Agama dan perwakilan Kejari Kajen. Dan juga dilakukan flashmob dalam rangka mendukung sukses pelaksanaan Pemilu 2019 oleh seluruh peserta upacara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: