Cara Budidaya Ternak Entok di Pekarangan Rumah untuk Pemula, Praktis dan Menguntungkan

Jangan lupa buat saluran air yang memadai untuk mencegah bau karena kotoran entok cukup banyak.

Tak kalah penting, sediakan tempat makan dan minum entok di dalam kandang.

Baca lagi:Tanaman Aglonema Layu, Coba Ikuti 8 Langkah Ini agar Sehat Kembali

2. Pemilihan anakan entok

Setelah kandang siap, saatnya memilih anakan entok yang unggul untuk kemudian dijadikan sebagai indukan.

Memilih anakan entok sangat memerlukan ketelitian, sebab risiko kegagalan akan sangat tinggi pada tahap ini.

Berikut tips memilih anakan entok yang unggul, pertama anakan entok harus berasal dari induk yang memiliki asal usul jelas. Kedua, pilihlah anakan yang sehat, lincah, dan aktif bergerak.

Ketiga, anakan yang ideal berumur sekitar 6 hingga 7 bulan, dengan bobot 100 gram sampai 200 gram. Keempat, jika memungkinkan, anakan diperoleh dari peternak yang terpercaya agar kualitasnya lebih terjamin.

Untuk mencari peternak terpercata kamu bisa memperoleh referensinya dari komunitas peternak atau di Dinas Pertanian dan Peternakan di daerahmu.

Dalam membeli anakan entok, perhatikan proses pengangkutannya. Jika kurang hati-hati, anakan entok bisa stres. Segera lepaskan anakan entok ke dalam kandang dan beri makanan khusus yang telah disediakan setibanya di kandang.

3. Persiapan pakan

Agar tumbuh sehat, pakan entok harus diperhatikan kandungan nutrisinya di tiap tahapan perkembangannya. Sebab, di setiap tahapan perkembangan entok membutuhkan jenis pakan yang berbeda.

Berikut ini pemberian pakan sesuai dengan umur entok:

1) Anakan umur 1-14 hari

Di umur 1-14 hari, anakan entok membutuhkan asupan nutrisi berupa protein, posfor, kalsium, energi, serta vitamin. Porsi pakannya jangan terlalu banyak, karena di rentang umur ini anakan entok porsi pakan harian untuk anakan masih sedikit. Pelet merupakan pakan yang cocok untuk anakan umur 1-14 hari.

Sumber: