Wajib Tahu! Inilah 5 Jenis Obat untuk Menurunkan Darah Tinggi yang Direkomendasikan Dokter
jenis obat untuk menurunkan darah tinggi-ilustrasi tablet dan kapsul-Freepik.com
2. Beta Blocker
Beta Blocker ini merupakan jenis obat penurun tensi yang bekerja dengan cara menghalangi efek dari hormon epinefrin yang membuat jantung bekerja lebih lambat, serta kekuatan pompa jantung menjadi menurun.
Dengan demikian, volume darah yang mengalir di pembuluh darah dan tekanan darah pun ikut menurun.
BACA JUGA:Coba Ini! 5 Tips Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Tanpa Obat Menurut Dr. Zaidul Akbar
BACA JUGA:Penderita Hipertensi Wajib Baca Ini! Cara Alami Menurunkan Tekanan Darah yang Ampuh dalam 10 Menit
Adapun efek samping dari jenis obat ini adalah insomnia, dinginnya tangan dan kaki, depresi, kelelahan, detak jantung yang lambar, sesak napas, nyeri dada, sakit kepala, hingga semberlit atau diare.
Contoh obat berjenis beta bloker ini adalah etanol. proponolol, metoprolol, dadolol, lopressor, sectral, bisoprolol fumarate, dan solotol.
3. Alpha Blocker
Obat jenis alpha blocker digunakan untuk mengatasi darah tinggi dengan mempengaruhi kerja hormon norepinephrine yang dapat mengencangkan otot-otot pembuluh darah.
Dengan konsumsi obat hipertensi ini, otot-otot pembuluh darah dapat mengendur dan melebar. Sehingga dapat menyebabkan tekanan darah pun menurun.
BACA JUGA:Coba Buktikan! 6 Cara Alami Menurunkan Tekanan Darah Tinggi dalam 10 Menit, Cocok untuk Semua Usia
Obat darah tinggi golongan ini biasanya menimbulkan efek samping berupa, detak jantung yang cepat, pusing, dan penurunan tekanan darah saat berdiri.
Contoh obat alpha blocker ini antara lain doxazosin, terazosin hydrochloride, dan prazosin hydrochloride.
4. Direct Renin Inhibitor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: