Intermittent Fasting, Metode Diet Puasa yang Bikin Berat Badan Ideal, Berani Coba?
Ilustrasi diet puasa-Image by Freepik-
Metode ini menerapkan 16 jam puasa dan 8 jam sisanya digunakan untuk makan dan minum. Sebagai contoh penerapan metode ini yakni jika seseorang puasa selama 16 jam dari pukul 19.00 maka akan berakhir puasa pada pukul 11.00 siang keesokan harinya.
Setelah itu, dari jam 11.00 hingga 19.00 boleh makan dan minum. Meskipun boleh makan dan minum, namun pastikan menu makananya tidak yang mengandung kalori yang tingi.
BACA JUGA:Cara Diet Defisit Kalori yang Benar tanpa Menimbulkan Maag, Hindari Makanan Berikut Ini
2. Metode intermittent fasting 5:2
Metode diet puasa yang bikin berat badan ideal, salah satunya yakni metode ini menerapkan metode makan rendah kalori selama 2 hari dalam seminggi. Disarankan untuk tidak melakukan pengurangan kalori ini di hari yang berturut-turu.
Sisanya selama 5 hari bisa mengonsumsi makanan dan minuman seperti biasanya. Meskipun demikian jangan terlena untuk makan berlebihan dengan jumlah kalori yang tidak terkontrol
3. Metode intermittent fasting Eat-Stop-Eat
Metode ini termasuk metode yang ketat, sebab metode ini menerapkan puasa selama 24 jam. Puasa selama 24 jam ini bisa dilakukan satu sampai dua kali dalam seminggu.
Namun perlu diperhatikan bahwa dalam menjalani diet 24 jam ini tidak boleh berurutan. Pastikan ada jeda hari untuk tidak puasa setelah melakuakn puasa 24 jam.
Itulah beberapa metode diet puasa yang bikin berat badan ideal. Pastikan sebelum melakukan metode diet tersebut sudah mengetahui dengan jelas dan detail mengenai beberapa hal penting, seperti bagaiaman cara menjalankanya dan apa saja hal yang dilarang.
Dengan hal itu, menjalani metode diet puasa yang bikin berat badan ideal bisa mendapatkan hasil yang sesuai harapan. Selamat mencoba.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: