Telur Gulung Sebagai Menu Diet Telur, Emang Boleh? Pecinta Jajajan SD Merapat

Telur gulung adalah salah satu jajanan khas SD yang memiliki cita rasa gurih dan sedap. Karena biasanya dijual di dekat sekolah dasar, sehingga makanan ini bisa dikenal mulai dari anak kecil.

Telur gulung ini dibuat dengan  cara mengosok telur telur hingga tercamour rata antara putih dan kuning telurnya. Selajutnya siapkan wajan dengan minyak panas, lalu masukan adonan tersebut dengan cara diguyurkan sedikit demi sedikit. Setalah itu gulung telur dengan menggunakan tusuk sate.

Telur Gulung Sebagai Menu Diet Telur 

Telur gulung memang menjadi salah satu olahan makanan yang terbuat dari telur. Meskipun demikian, tidak serta menjadikan telur gulung sebagai menu diet telur yang baik. 

Hal ini karena telur gulung sendiri diolah dengan menggunakan minyak panas yang digunakan berulang kali. Dengan penggunaan yang berulang ini menjadikan minyak goreng memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi.

BACA JUGA:Rekomendasi 3 Menu Makanan Diet Ala Ivan Gunawan, Ampuh Bikin Kurus Tapi Tetap Enak

BACA JUGA:Ternyata Ini Kuncinya! Menu Makanan Diet ala Ivan Gunawan, Bikin Turun BB Mencapai 8 Kg dalam 2 Minggu

Kandungan lemak jenuh inilah yang tidak baik untuk diet. Sebab kalori yang ada didalamnya juga ikut kemeningkat. Kalori yang tinggi ini juga yang dapat menjadikan naiknya berat badan. 

Selain itu, kadang kala olahan telur gulung ini ditambah dengan beberapa macam topping, diantaranya sosis, bakso, bihun dan lainya. Selain itu dalam proses peyajianya biasanya ditambahkan saus ataupun sambal. 

Dengan adanya bahan tambahan tersebut menyebabkan jumlah kalori yang terdapat dalam telur gulung tersebut semakin meningkat. Oleh sebab itulah lebih baik tidak menggunakan telur gulung sebagai menu diet telur. 

Alangkah lebih baik mengonsumsi telur rebus saja sebagai menu diet telur Anda. Pasalnya jika tetap menggunakan telur gulung sebagai menu diet bukan berat badanya yang turun justru bikin naik berat badan.

Sumber: