Keuangan Mendesak Parah? Begini Hukum Berhutang ke Bank Konvensional Karena Darurat Menurut Ustaz Abdul Somad

Keuangan Mendesak Parah? Begini Hukum Berhutang ke Bank Konvensional Karena Darurat Menurut Ustaz Abdul Somad

Simak penjelasan Ustaz Abdul Somad tentang rukhsah dalam riba-Instagram @tabungwakafumat_official-

BACA JUGA:Khusus untuk Para Pencari Loker! Inilah Amalan agar Cepat Mendapatkan Pekerjaan dari Ustaz Abdul Somad

BACA JUGA:Begini Hukum Meminjam serta Menyimpan Uang di Bank Konvensional menurut Ustaz Abdul Somad

Ulama lulusan Al-Azhar ini juga menyebutkan beberapa bahaya jika seseorang bermain-main dengan riba, diantaranya adalah :

- Akan dibangkitkan dari kubur seperti orang yang kerasukan setan, seperti yang terdapat dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat 275.

- Riba yang dimakan akan berubah menjadi daging, dan setiap daging yang tumbuh dari yang haram tempatnya di dalam neraka.

- Doa tidak dikabulkan karena memakan makanan haram.

- Makanan dari hasil riba akan berubah menjadi darah, kemudian jantung mengalirkan darah ke otak, hal itulah yang menyebabkan pikiran menjadi kotor.

- Jika digunakan untuk berangkat haji, tidak akan menjadi haji yang mabrur.

Oleh sebab beberapa bahaya tersebut, Ustaz Abdul Somad menyarankan agar para jama'ah berhati-hati dengan yang namanya riba.

BACA JUGA:Terjerat Pinjaman Online? Begini Hukum serta Cara Terhindar dari Pinjaman Online menurut Ustaz Abdul Somad

Namun beliau tidak semata-mata mengharamkan atas masalah yang sedang ditimpa jama'ah tadi.

Ustaz Abdul Somad mengatakan apabila jama'ah tersebut sudah berusaha kesana-kemari mencari pinjaman tapi tidak kunjung dapat, maka hal itu bisa digolongkan kepada kondisi darurat.

Dalam agama Islam ada istilah bernama rukhsah, yang secara bahasa memiliki arti mempermudah atau meringankan dalam suatu urusan.

Rukhsah ini biasa digunakan untuk dalil saat seseorang dihadapkan pada suatu keadaan darurat yang mengharuskan ia melakukan sesuatu yang sebenarnya dilanggar.

Ustaz Abdul Somad mengatakan jika benar-benar darurat, maka bisa dianalogikan seperti seseorang yang ada di dalam hutan namun tidak menemukan makanan apapun selain babi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: