Erick Thohir Pastikan Naturalisasi 3 Pemain Grade A Jelang Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kehadiran Striker Eropa

Salah satu alasan utama optimisme ini adalah kehadiran pemain keturunan yang semakin meningkat dan berkualitas di dalam skuad Garuda.

Salah satu tambahan baru adalah Jens Raven, striker berusia 18 tahun yang resmi menjadi WNI pada 27 Juni 2024.

Meskipun masih muda, Jens Raven telah menunjukkan performa yang mengesankan di kompetisi Eropa dengan mencetak enam gol dalam 20 pertandingan di Dordrecht U21.

BACA JUGA:Jelang Jerman VS Hungaria Euro 2024 Group A: Peluang Tuan Rumah Kunci Tiket Babak Knockout

Dengan postur tubuh yang mencapai 189 cm, Jens Raven cocok menjadi target man bagi Timnas Indonesia dalam formasi 3-4-3 yang mungkin akan diterapkan oleh Shin Tae-yong. Kehadirannya tentu memberikan dimensi baru bagi lini serang Timnas Indonesia.

Striker Lain yang Menyokong

Selain Jens Raven, dua striker Eropa lainnya juga siap memberikan kontribusi. Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick, yang telah berstatus WNI lebih lama, juga menjadi bagian penting dari skuad Indonesia di kualifikasi putaran kedua.

Sebelum kedatangan Jens Raven, keduanya sering menjadi target man utama, namun kini mereka dapat bermain lebih optimal di posisi idealnya sebagai penyerang lubang atau winger.

Statistik menunjukkan bahwa Ragnar Oratmangoen berhasil mencetak tujuh gol dan memberikan dua assist dari 22 pertandingan sebagai gelandang.

BACA JUGA:Jelang Laga Ujicoba Indonesia Vs Tanzania, Justin Hubner Dipastikan Tidak akan Dimainkan

Ketika diposisikan sebagai winger, ia berhasil mencetak empat gol dan mencatatkan satu assist. Sementara itu, Rafael Struick, yang berusia 21 tahun, mengemas enam gol dan lima assist dari 17 pertandingan ketika bermain sebagai winger kiri.

Harapan untuk Masa Depan

Dengan komposisi yang semakin kuat dan beragam, kiprah Timnas Indonesia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 sangat dinantikan.

Kombinasi antara pengalaman dan talenta muda dapat menjadi kunci untuk menghadapi lawan-lawan tangguh di Grup C. Meskipun tantangan berat menghadang, semangat dan kerja keras skuad Garuda dapat menjadi faktor penentu.

Sumber: