Batang – Tingkat kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas hingga saat ini ternyata masih rendah, terlihat dari meningkatnya jumlah pelanggaran lalu lintas di tahun 2022 dibandingkan 2021.
Tak tanggung-tanggung, jumlah pelanggaran lalu lintas pada tahun 2022 meningkat 70 persen dibandingkan tahun 2021. Pada tahun 2022 terjadi sebanyak 1.068.344 pelanggaran, dibandingkan dengan tahun 2021 sebanyak 307.744 pelanggaran atau naik 760.600 pelanggaran.
"Jumlah surat tilang pada tahun 2022 sebanyak 709.883 lembar, dibandingkan tahun 2021 sebanyak 226.670 lembar. Sehingga mengalami kenaikan sebanyak 68 persen atau 483.213 lembar," ungkap Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun saat membacakan amanat Kapolda Jawa Tengah Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2023 di halaman Mapolres setempat. Selasa (7/2/2023).
AKBP Saufi Salamun menjelaskan, Polri telah menetapkan kalender Operasi Keselamatan Lalu Lintas yang rutin dilaksanakan setiap tahun.
Untuk Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi Tahun ini dilaksanakan selama 14 hari, dari tanggal 7 hingga 20 Februari 2023.
"Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi Tahun 2023 ini merupakan Operasi Cipta Kondisi Kamseltibcarlantas yang kondusif menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H Tahun 2023," kata Kapolres.
Untuk itu, lanjut Kapolres, dalam Operasi Keselamatan Lalu Lintas tahun mengedepankan giat preemtif 40 persen dan preventif 40 persen. "Selain itu juga didukung giat penegakan hukum (Gakkum) 20 persen berupa penggunaan ETLE Statis dan Mobile serta tegura guna mewujudkan Kamseltibcarlantas yang aman dan selamat," jelasnya.
Ditambahkan, Operasi Keselamatan Candi Tahun 2023 melibatkan sejumlah 3.331 personel dari seluruh Jajaran Polda Jateng dengan dukungan dari perkuatan personel TNI, Dishub, serta instansi terkait lainnya.