Jejak Ulama Pekalongan: Kyai Alim dari Pekalongan yang Juga Wirausahawan Batik, Teladan dalam Membagi Waktu

Jumat 17-05-2024,17:48 WIB
Reporter : Aghistna Muhammad Ibrahim Sula
Editor : Dony Widyo

BACA JUGA:Kedekatan Habib Ali bin Ahmad Al-Athas dengan Para Kyai dan Masyarakat Pekalongan

Kyai Zein sering mengatakan bahwa jika berjualan batik usahakan bersikap jujur, apapun kelemahan atau cacat pada batik yang sudah dibuat harus dijelaskan pada sang pembeli.

Meskipun begitu beliau juga menambahkan agar jangan takut tidak laku, sebab yang menentukan dan menjamin laku atau tidak laku itu Allah SWT yang maha pemurah.

Khidmah Mengajar

Kesibukannya dalam dunia usaha tidak memalingkan beliau dari aktivitas mengajar dan berdakwah, Kyai Zein dapat membagi waktunya dengan sangat baik.

BACA JUGA:Kisah Menarik KH Anshor Ziarah ke Makam Dowo Pekalongan, sebuah Makam Wali Keramat di Kelurahan Medono

BACA JUGA:KH. Ghufron Achid Pekalongan: Jasa Besarnya dalam Mengembangkan Dunia Pendidikan di Kota Pekalongan

Aktivitas mengajar beliau dilakukan di rumah dan mushola yang kerap disebut Mushola Baitul Islah-KH. Zen Ilyas.

Letak mushola tersebut berada di atas tanah yang diwakafkan oleh beliau, tepatnya berada di Sampangan Gang 8.

Setiap sore Kyai Zein akan mengajar mengaji Al-Qur'an dan beberapa kitab kuning untuk anak-anak tetangga dan cucu-cucu beliau.

Sedangkan pada malam Jum'at beliau mengisi pengajian di mushola  yang dihadiri oleh warga sekitar, dan dilanjutkan dengan shalat tasbih berjamaah.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Ulama Pekalongan: Kedekatan KH Anshor Medono dengan Habib Ali bin Ahmad Al-Athas

Itulah KH. Zainal Abidin bin KH. Ilyas, sosok kyai alim dari Pekalongan yang juga wirausahawan batik. Semoga bermanfaat.(*)

Kategori :