Caranya cukup mudah, kalian hanya perlu mencelupkan pot anggrek ke dalam wadah berisi air selama beberapa menit, sehingga akar dapat menyerap air secara merata.
Hindarilah menyiram air langsung ke daun atau bunga dari tanaman anggrek, karena hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada permukaan tanaman.
5. Konsisten dengan Jadwal Penyiraman
Konsistensi adalah kunci dalam merawat bunga anggrek, terutama pada saat musim kemarau berlangsung. Oleh karena itu, buatlah jadwal penyiraman yang teratur dan terapkan secara disiplin.
Meskipun cuaca mungkin saja terasa lebih panas dan lebih kering dari biasanya, tetaplah bijaksana dalam memberikan air pada tanaman anggrek kalian.
Jangan menunggu hingga bunga anggrek terlihat layu baru kalian menyiramnya. Hal tersebut dikarenakan, malahan akan dapat menyebabkan stres pada tanaman anggrek kalian.
6. Monitoring Kondisi Udara
Selain penyiraman, kondisi udara juga berperan sangat penting untuk menjaga kelembaban tanaman, terutama pada tanaman anggrek.
Pada saat musim kemarau berlangsung, udara cenderung lebih kering, sehingga kalian Mungkin saja perlu menyediakan tambahan kelembaban udara.
Caranya sangatlah mudah, kalian hanya perlu meletakkan wadah yang telah berisi air di sekitar bunga anggrek kalian untuk membantu meningkatkan kelembaban udara di sekitarnya.
7. Hindari Penyiraman Berlebihan
Cara penyiraman bunga anggrek pada saat musim kemarau agar tidak layu yang terakhir yaitu dengan menghindari penyiraman secara berlebihan.