Jalur Kroyokan Longsor, Akses Doro-Petungkriyono Terisolir

Jalur Kroyokan Longsor, Akses Doro-Petungkriyono Terisolir

DORONG MOTOR - Petugas dan warga membantu mendorong motor yang melintasi jalur Kroyakan yang tertimbun longsor, Jumat (3/3/2023). -Hadi Waluyo-

TALUN - Jalur Kroyakan di Dukuh Kroyakan Desa Mesoyi Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan kembali diterjang bencana alam pohon tumbang dan longsor, Kamis (2/3/2023) malam. Akibatnya, akses antar dua kecamatan yakni Doro-Petungkriyono sempat terisolir selama satu hari. Akses di jalur pegunungan itu bisa terbuka kembali pada Jumat (3/3/2023) sore.

Camat Petungkriyono Hadi Surono, Jumat (3/3/2023) pagi, menerangkan, akibat hujan lebat sejak Kamis (2/3/2023) siang hingga malam hari, bencana alam terjadi di beberapa titik di jalur Kroyakan. Salah satunya ada pohon besar tumbang dan menutup akses jalan. Beberapa titik longsor di Kroyakan juga menutup akses di jalur itu.

"Ada beberapa teman tadi malam yang ndak bisa pulang karena ada pohon besar tumbang dan ada pula longsor di Kroyakan. Itu masuknya wilayah Talun tapi akses utama dari Doro ke Petungkriyono," terang Camat Petungkriyono Hadi Surono, Jumat (3/3/2023) pagi.

"Teman-teman dari KPP Pratama Pekalongan yang melakukan giat pajak di Petungkriyono tadi malam juga ndak bisa pulang karena jalan tidak bisa dilalui mobil akibat longsor di Kroyakan. Mereka akhirnya nginep di dekat kantor kecamatan di sini," ungkapnya.

Dikatakan, hingga Jumat pagi akses menuju Petungkriyono dari arah bawah (Doro,red) hanya bisa dilalui sepeda motor. Mobil belum bisa lewat. Sebab, ada meterial longsor di Kroyakan yang menutup badan jalan. "Butuh alat berat untuk membersihkan longsor di Kroyakan," kata dia.

Kades Kayupuring Kecamatan Petungkriyono Cahyono mengatakan, akses menuju Petungkriyono dari jalur Doro - Kroyakan - Petungkriyono pada Jumat pagi belum normal. Ada 3 titik longsor di Kroyakan. Dua titik longsor bisa dilalui motor dan mobil. Satu titik longsor di Kroyakan tak bisa dilalui mobil. Motor bisa lewat tapi membahayakan dan harus didorong.

Meski jalur Kroyakan sudah bisa dilalui sepeda motor, namun dinilai masih membahayakan. Gundukan tanah longsor cukup tebal menutup badan jalan. Sehingga sulit dilalui dan licin. Padahal, di sisi jalan itu ada tebing curam. Jika tak hati-hati saat melalui gundukan tanah longsor yang tebal dan licin itu pengendara motor bisa tergelincir jatuh ke jurang.

 

"Kita tadi bantu dorong sepeda motor agar bisa melalui material longsor. Anak-anak, balita, dan barang bawaan juga dibawakan oleh petugas yang ada di lokasi," terang Kapolsek Doro, Iptu Adhi Agung.

 

Dikatakan, pohon besar tumbang di jalur Kroyakan sudah dipotong-potong dengan gergaji mesin. Petugas gabungan bersama warga berupaya membersihkan material longsor yang menutup badan jalan di jalur tersebut. Akibat hujan deras, kata dia, tebing yang berada di sebelah kiri di Kroyakan longsor sebanyak 3 titik. Material tanah longsor menutup badan jalan dengan tebal lebih kurang 50 cm.

 

Akibat kejadian tersebut, kendaraan roda empat atau mobil dari dan menuju Doro - Petungkriyono tidak bisa melintas. Sedangkan untuk sepeda motor bisa melintas dengan didorong.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: