Lantik 67 Kepala Sekolah dan 9 Jabatan Administrasi, Begini Pesan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq

Lantik 67 Kepala Sekolah dan 9 Jabatan Administrasi, Begini Pesan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq

--

KAJEN, RADARPEKALONGAN - Bupati Pekalongan Fadia Arafiq mengukuhkan 67 guru sebagai Kepala Sekolah di Lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan, serta melantik dan mengambil sumpah 9 jabatan administrasi di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pekalongan di Aula Lantai I Setda Kabupaten Pekalongan pada hari Kamis, (8/6/2023).

Dalam sambutannya, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq mengucapkan selamat kepada semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang baru saja dilantik sebagai kepala sekolah maupun kedalam jabatan administrasi.

Baca juga : Jaga Kulit Awet Muda dan Bebas jerawat, Ini 11 Manfaat Buah Siwalan atau Buah Lontar 

"Bapak/Ibu saya ucapkan selamat yang baru saja dilantik, dan Bapak/Ibu Kepala sekolah juga saya ucapkan selamat yang baru saja dilantik," ujar Bupati.

Bupati menjelaskan bahwa mutasi merupakan hal yang biasa didalam organisasi. Menurutnya, penilaian dilakukan berdasarkan kinerja masing-masing individu serta kebutuhan yang ada. Kehadiran pegawai juga dapat bertukar, bukan sebagai hukuman, melainkan sebagai hal yang rutin dilakukan dalam organisasi.

Lebih lanjut, Bupati mengungkapkan bahwa pengukuhan kepala sekolah dilakukan dalam rangka menghadapi tahun ajaran baru. Hal ini bertujuan untuk memfasilitasi kebutuhan para siswa di Kabupaten Pekalongan, seperti tanda tangan kelulusan dan penerimaan siswa baru.

Berita lainnya: Segini HTM Nongki di Cafe Hits Baru dengan Panorama City View Kajen Agrowisata Goa Macan Cafe

“Pengukuhan kepala sekolah hari ini merupakan persiapan kita untuk menghadapi tahun ajaran baru dimana anak-anak di Kabupaten Pekalongan ini mungkin mereka membutuhkan tanda tangan kelulusan. Hal ini juga untuk mengantisipasi penerimaan murid baru,” terangnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati memberikan pesan kepada para kepala sekolah untuk dapat memberikan kemudahan kepada anak-anak tidak mampu untuk bisa bersekolah.

"Pertama, saya berpesan kepada Bapak/Ibu Kepala Sekolah agar dapat memberikan kemudahan bagi anak-anak Kabupaten Pekalongan, terutama mereka yang kurang mampu,” ujarnya.

Ditegaskan bahwa para kepala sekolah dianggap sebagai wakil dari pemerintah Kabupaten Pekalongan yang bertanggung jawab untuk mewujudkan visi misi Bupati agar semua anak dapat sekolah tanpa terkecuali dan yang tidak mampu bisa mendapatkan bantuan seragam sekolah.

Selanjutnya, Bupati juga menginginkan para Kepala Sekolah dapat melakukan pembangunan sekolah yang tidak hanya melibatkan aspek fisik semata, tetapi juga membangun kekompakan guru-guru dalam mencintai dan mendampingi para murid dengan tulus. 

Dengan begitu, Bupati berharap hubungan antara guru dan murid bukanlah menjadi batasan atau rasa ketakutan, melainkan guru dan murid dapat menjadi teman atau sahabat.

"Ini penting sekali karena kalau kita dekat dengan anak-anak kita, apa yang mereka lakukan kita akan tau. Sehingga hal-hal negatif tidak akan terjadi dengan anak-anak kita,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: