Apa Itu Aroma Feromon pada Kucing? Bagaimana Cara Kerjanya? Ini Alasan Kenapa Kamu Harus Tahu
Aroma Feromon pada Kucing -Maria/Unsplash-
3. Bagian belakang kucing
Biasanya kucing berkenalan dengan mengendus bagian belakang tubuh kucing lain.
Hal ini dilakukan untuk bisa saling berkenalan dan membiasakan diri mereka dengan aroma masing-masing.
Tapi biasanya, feromon yang dikeluarkan dari kelenjar di belakang ini berfungsi sebagai penanda telah datangnya musim kawin.
Kucing betina menggunakan feromon ini untuk menarik pejantan, begitu juga pejantan.
Namun kucing jantan juga menggunakan urin yang memiliki feromon sebagai penanda area kekuasaan mereka agar kucing jantan lain tidak berani masuk dan merebut betina incarannya.
Aroma feromon pada kucing bisa berpengaruh terhadap suasana hati serta tingkah laku mereka karena feromon adalah aroma dari senyawa aktif yang digunakan sebagai alat komunikasi.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya aroma feromon ini bisa menghantarkan pesan ramah, bersahabat, kasih sayang, seksual, teritorial, stres, atau takut.
Cara kucing mengenali feromon adalah dari organ vomeronasal yang ada di langit-langit mulut mereka.
Sesuai dengan tujuan dari terlepasnya feromon, kucing yang menciumnya akan memberikan reaksi yang sesuai dengan pesan yang ada pada feromon tersebut.
BACA JUGA: Ini Dia Licorice Root, Akar Tanaman yang Disukai Kucing! Begini Manfaat dan Cara Penggunaannya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: