Polres Pekalongan Amankan 2.570 TPS saat Pencoblosan Pemilu 2024

Polres Pekalongan Amankan 2.570 TPS saat Pencoblosan Pemilu 2024

Personel Polres Pekalongan tampak mengamankan salah satu TPS di Desa Bulakpelem, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan.-Hadi Waluyo-

KAJEN,RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Sebanyak 2.570 tempat pemungutan suara (TPS) mendapat pengamanan dari personel Polres Pekalongan dibantu Linmas dan TNI. Personel pengamanan TPS ini sudah melekat di masing-masing TPS pada hari Selasa, 13 Februari 2024.

Persegeran personel pengamanan TPS dilakukan usai Apel Pergeseran Pasukan untuk Pelaksanaan Pengamanan TPS di Jalan Mandurorejo, Kota Kajen, Selasa pagi. Apel dipimpin Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi dan diantaranya dihadiri oleh Ketua KPU Kabupaten Pekalongan Laelatul Izzah, Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar, Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya dan perwakilan Bawaslu.

Kapolres Pekalongan AKBP Wahyu Rohadi, ditemui usai apel, mengatakan, ada 2.570 TPS di wilayah hukum Polres Pekalongan untuk diamankan. Personel yang diterjunkan 327 orang. 

Menurutnya, ada bantuan dari BKO Polda sebanyak 134 personel, ditambah BKO dari TNI sebanyak 90 personel. "Mulai hari ini teman-teman yang terlibat dalam pengamanan TPS harus sudah melekat di lokasi TPS masing-masing. Mudah-mudahan besok pelaksanaan aman, lancar, dan tertib," katanya.

Baca juga:Polres Pekalongan Pastikan Kesehatan Personel Pengamanan TPS Pemilu 2024, Petugas Jalani Pemeriksaan Kesehatan

Ia mengimbau kepada warga Kabupaten Pekalongan untuk menggunakan hak pilihnya. "Tolong hadir di TPS yang sudah ditentukan. Jangan sampai tidak melaksanakan pemilihan umum, karena itu hak dari masyarakat," ujarnya.

Disebutkan, di Kabupaten Pekalongan hanya terdapat dua kriteria kerawanan TPS. Yakni TPS tidak rawan dan TPS rawan sedang. Untuk TPS yang tidak rawan, kata Kapolres, Polres Pekalongan libatkan 2 personel untuk mengampu 16 TPS dibantu oleh linmas. Untuk TPS kategori rawan, dua personel untuk membekap dua TPS. 

"Kategori rawan di kita bukan karena hal yang lain tapi hanya karena kondisi geografisnya, yakni di wilayah pegunungan Petungkriyono karena mengingat potensi hujan tinggi akhir-akhir ini," katanya.

Disebutkan, tujuh TPS rawan itu semuanya ada di Desa Simego, Kecamatan Petungkriyono. Menurutnya, TPS di desa itu rawan terdampak bencana longsor maupun pohon tumbang.

Baca lagi:Polres Pekalongan Siap Amankan 2.570 TPS, Terapkan Pola PAM 2:32:16

Usai apel itu, seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan TPS, termasuk personel Linmas, menjalani pemeriksaan kesehatan. Mereka juga diberi multivitamin agar bugar saat bertugas.

"Supaya bisa memastikan rekan-rekan kita berbadan sehat, sehingga apa yang pernah terjadi di pemilu sebelumnya tak terjadi lagi," kata Kapolres Pekalongan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: