RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Jejak peradaban Hindu-Buddha di Rogoselo, desa indah yang dihiasi dengan mutiara-mutiara sejarah.
Desa Rogoselo saat ini menjadi salah satu daerah yang banyak dikunjungi di Kabupaten Pekalongan.
Selain memiliki alam yang indah, Rogoselo juga menyimpan mutiara-mutiara sejarah yang menarik untuk dikaji.
Setidaknya ada 2 makam wali besar yang ada di Rogoselo, yakni makam Ki Ageng Rogoselo dan Ki Gede Penatasangin.
Makam kedua wali ini banyak dikunjungi para peziarah yang ingin bertawasul dan tabarukan disana.
Namun selain peninggalan peradaban Islam berupa makam, Rogoselo juga menyimpan peninggalan yang bercorak Hindu-Buddha.
Jejak peradaban Hindu-Buddha di Rogoselo ini berupa arca yang dikenal unik secara bentuk maupun fungsinya.
Dilansir dari buku "Peradaban Hindu-Buddha Pekalongan" yang disusun oleh tim Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, ada 2 arca yang berasal dari Rogoselo.
BACA JUGA:Dukuh Reco: Dukuh Tua di Kabupaten Batang yang Menjadi Tempat Pembuatan Arca Candi Dieng
BACA JUGA:Misteri Jembatan Ronggo Kedungwuni, Arak-arakan Pengantin Dilarang Melewati Jembatan Mistis Ini
1. Arca Jaladwara
Arca jaladwara adalah pancuran air yang biasa diletakkan di candi ataupun petritaan.
Jaladwara bukan pancuran air biasa, sebab umumnya arca ini memiliki bentuk yang cantik.
Pada tahun 1977, terdapat laporan tentang penemuan arca jaladwara di Desa Krajan, Kecamatan Doro.