Duh, Masih Banyak Warga Belum Terima Bantuan

Duh, Masih Banyak Warga Belum Terima Bantuan

*Bansos Provinsi Mulai Disalurkan di Podosugih

BANTUAN - Bantuan provinsi tersalurkan bagi warga terdampak Covid-19 di Kelurahan Podosugih.

PODOSUGIH - Penyaluran bantuan sosial (Bansos) Provinsi Jawa Tengah yang merupakan bansos terakhir dari semua rentetan bansos bagi warga yang terdampak Covid-19, akhirnya tiba waktu didistribusikan mulai Kamis (4/6/2020) kemarin di Kota Pekalongan. Termasuk di kelurahan Podosugih, Kecamatan pekalongan Barat. Namun tetap saja ada warga yang belum tercover bantuan dampak Covid-19 baik dari pusat, provinsi, maupun kota.

Lurah Podosugih, Sudarno mengatakan, bansos dari Provinsi untuk kelurahan Podosugih sendiri ada 410 Kepala Keluarga (KK) dari total usulan 550 KK. Pengurangan itu terjadi karena 140 KK terdeteksi sudah menerima bantuan dari bansos lainnya.

Lanjut dia, bansos berupa paket sembako senilai 200 ribu rupiah tersebut tiba di kelurahan Podosugih sekitar jam 1 malam kemarin, dan telah disalurkan kepada warga sesuai jadwal 7.00 pagi dan lancar sesuai protokol kesehatan.

Pihaknya mengatakan, bansos provinsi ini terdiri dari tiga tahap, untuk yang tahap pertama ini masuk pada bantuan bulan April. "Jadi untuk penyaluran bantuan yang provinsi itu akan diselesaikan pada bulan ini juga. Tapi tetap penyalurannya satu kali-satu kali. Mungkin minggu ini untuk bulan April, mungkin minggu kedua untuk bulan Mei, dan minggu selanjutnya untuk bulan Juni. Insyaa Allah selesai bulan Juni ini," jelasnya.

Namun setelah pembagian bansos yang terakhir ini, pihaknya mengklaim masih banyak warga yang menerima belum menerima bantuan baik dari pusat, kota maupun provinsi. Padahal, mereka layak mendapatkan bantuan. Oleh karena itu, pihaknya berharap akan segera ada tindak lanjut dari Pemkot terkait penerima bantuan susulan sebagaimana yang dijanjikan Wali Kota melalui Kepala Dinas Sosial.

"Kemarin juga kepala Dinas sosial mengingatkan bahwa jangan sampai
ada warga yang masih terlewatkan. Tentunya masih ada warga yang belum menerima. Surat dari kepala dinas kan jelas, siapa sih yang berhak menerima bansos itu. Ini ada beberapa yang mestinya dapat tapi kita masukkan ke susulan. Dari data awal 400an mungkin bisa berkembang penambahan susulan KK menjadi 500 KK, " urainya.

Sebab, kata dia, mustahil terjadi duplikasi data karena pengusulannya lewat online.
"Setelah bantuan dari provinsi tahap pertama ini, juga banyak warga yang belum tercover dan belum pernah mendapatkan bantuan sama sekali dari bansos yang ada. Nah oleh karena itu kita memberikan kesempatan kepada warga masyarakat yang belum pernah
menerima bantuan apapun, dimohon untuk berkoordinasi dengan pihak kelurahan, bisa mengajukan asal sesuai dengan ketentuan yang ada," imbuhnya.

Pihaknya berharap semua hal terkait bantuan bisa diselesaikan dan direalisasikan pada bulan Juni dan Juli ini. "Ini untuk yang susulannya, ada kurang lebih 490-an yang baru. Informasi dari dinas sosial nanti, untuk pendistribusian atau penyaluran bantuan tahap kedua dan susulan nanti akan dilaksanakan pada akhir bulan Juni, sehingga nanti pada bulan juni juga ada penyaluran bantuan yang tahap kedua satu bulan, ada penyaluran yang susulan sebanyak kurang lebih 490-an itu,"tutupnya. (ap3)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: