Hubungan antara Otak dengan Perilaku Anak, Ini Tips Parenting dr Aisah Dahlan yang Perlu Orang Tua Lakukan
Penting hubungan antara otak dengan perilaku anak oleh dr Aisah Dahlan.-Pecinta dr Aisah Dahlan/ yt-
Hal ini dikarenakan adanya ssistem saraf yang menyambungkan otak ke seluruh badan. Kerja sistem saraf manusia bagaikan kabel listrik.
Listrik yang berjalan ke seluruh tubuh membawa "PESAN" dari otak dan indra manusia.
"Maka apa yang dilihat, didengar, diucapkan, dirasakan, itu akan berjalan lewat sistem saraf ke otak lalu akan membentuk ikatan atau membentuk koneksi sehingga membentuk memori," jelas dr Aisah Dahlan.
Begitupun apa yang sudah ada di otak setiap manusia dapat tersampaikan pesannya ke badan dengan kerja sistem saraf tadi dan membentuk amalan atau perilaku.
Jadi terlihat jelas bagaimana hubungan antara apa yang tersimpan di otak menjadi dasar manusia dalam melakukan sesuatu.
Dalam dunia parenting ini tentu sangat harus diperhatikan dalam membentuk karakter dan perilaku anak. Lalu apa yang harus orang tua lakukana?
Peran Orang Tua dalam Membentuk Ingatan dan Perilaku Anak
Sebagai orang tua tentu saja memiliki tanggung jawab dalam mendidik, dan menjaga anak-anaknya. Orang tua menjadi sosok yang paling dekat dan paling sering bersama anak.
Berkaitan dengan fungsi otak tadi, dr Aisah menjelaskan apa yang dilihat, didengar, dirasakan, dikecap, diraba oleh anak, itulah yang akan membentuk perilaku dan karakter anak.
Karena apa yang terisi di otak, akan menjadi pesan yang sampai ke badan membentuk perilaku dan amalan yang dilakukan oleh semua panca indera.
Sehingga orang tua perlu membimbing dan mendidik anak agar terisi otaknya dengan hal-hal baik. Maka isilah dengan pelajaran, arahan, dan nasehat-nasehat yang baik.
Anak akan melihat apa yang dilakukan oleh orang tuannya, sehingga terekam apa yang didengar, dan apa yang dilihat di dalam otaknya.
BACA JUGA:Cara Berucap yang Baik pada Anak, Begini Tips Parenting menurut dr Aisah Dahlan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
