Tidak Percaya Diri dengan Lemak Perutmu? Ini Dia 6 Cara Mengatasi Perut Buncit

Jika gula darahmu ada di mana-mana karena kamu makan terlalu banyak karbohidrat, hal itu dapat berperan dalam pembentukan lemak.

Batasi makanan yang tinggi karbohidrat olahan dan gula olahan (roti putih, pasta putih, nasi putih), dan gantilah dengan karbohidrat kompleks berserat tinggi seperti, biji-bijian, beras merah, ubi jalar, gandum, kacang-kacangan, dan kacang-kacangan.

Ganti makananmu dengan sayuran sebanyak mungkin, sayuran rendah kalori, tinggi mikronutrien, dan serat di dalamnya akan membuatmu kenyang.

3. Kurangi konsumsi soda dan jus

Soda dan jus bisa menjadi sumber kalori yang licik, dan tidak membuatmu kenyang. Jika kamu mengurangi sumber kalori berlebih, dari mana pun asalnya, hal itu akan membantumu menurunkan berat badan.

Ketika kamu minum jus, ia tidak memiliki serat yang sama dengan yang kamu dapatkan dengan makan sepotong buah yang akan memperlambat pencernaan. Jus masuk ke dalam aliran darah dengan sangat cepat dan kamu bisa mengalami lonjakan gula darah setelahnya.

Menyingkirkan minuman-minuman ini dari makananmu akan membantu mengurangi sumber kalori berlebih dan mengatur gula darahmu.

4. Lakukan olahraga yang intens

Meskipun semua jenis aktivitas akan membantumu membakar kalori, olahraga intens seperti latihan HIIT dapat membantumu membakar kalori lebih cepat, membakar lemak-dan lemak perut-dalam prosesnya.

BACA JUGA:Vitamin untuk Penderita Gerd, Ampuh Hadapi Sakit Perut Sampai ke Ulu Hati Agar Tak Kambuh Lagi

Ini adalah latihan singkat yang membantu membentuk otot dan memompa jantung. Ini seperti berlari mendaki bukit dan berjalan atau jogging.

5. Makan Lebih Banyak Protein

Utamakan protein tanpa lemak seperti daging sapi, kalkun, telur, ikan, ayam, dan tahu. Peneliti dari University of Missouri membandingkan manfaat mengonsumsi sarapan berprotein normal dengan sarapan berprotein tinggi.

Mereka menemukan bahwa sarapan berprotein tinggi, yang mengandung 35 gram protein, dapat mencegah kenaikan berat badan, mengurangi asupan makanan harian dan rasa lapar, serta menstabilkan kadar glukosa pada remaja yang kelebihan berat badan yang biasanya melewatkan sarapan.

6. Makan Secara Teratur

Sumber: