Ingin Tumbuh Tinggi? Inilah 6 Jenis Olahraga untuk Menambah Tinggi Badan, Wajib Dicoba Nih

Bermain sepak bola juga membutuhkan banyak melompat saat menyudul bola dan juga gerakan ke samping untuk menggiring bola dan menghindari lawan.

Seluruh kegiatan ini diklaim mampu membantu lempeng epifisis menerima darah yang kaya akan oksigen dan hormon pertumbuhan. Lempeng epifisis sendiri disebut juga lempeng pertumbuhan yang terdiri atas sel-sel pertumbuhan tulang.

3. Basket

Selain sepak bola, basket juga merupakan salah satu jenis olahraga untuk menambah tinggi badan. Sebab, jenis olahraga ini mendorong kalian untuk berlari dan melompat.

Ketika tubuh kalian berlari dan melompat secara konstan, lempeng epifisis akan terstimulasi. Olahraga ini dapat menambah tinggi badan hingga 20 cm jika dilakukan sejak usia dini.

BACA JUGA:5 Cara Alami Meninggikan Badan yang Aman dan Efektif, Punya Tinggi Badan Bak Model Makin Cepat Terwujud

BACA JUGA:8 Jenis Makanan Peninggi Badan untuk Remaja dan Dewasa yang Ingin Menambah Tinggi Badan

Menariknya selain dapat menambah tinggi badan, basket jua bisa melancarkan aliran darah. Sehingga mampu menjaga daya tahan tubuh dari berbagai penyakit.

4. Jogging dan Lari

Bagi kalian yang malas untuk berolahraga, kalian bisa nih mencoba jenis olahraga ini. Jenis olahraga untuk menambah tinggi badan ini adalah jogging dan lari.

Jogging dan lari banyak dipercaya masyarakat memiliki manfaat yang baik untuk tubuh, salah satunya adalah dapat meninggikan badan.  

Sebab, olahraga ini tidak hanya dapat menguatkan otot kaki, tetapi juga bisa membuat kaki menjadi lebih panjang. Namun, selain dapat membantu menambah tinggi badan, olahraga ini juga mampu membantu membakar kalori, serta lemak.

BACA JUGA:Catat Ini! Waktu yang Tepat Berolahraga Bagi Pengidap Hipertensi, Khususnya Usia di atas 65 Tahun

BACA JUGA:Yuk Dicoba! 6 Jenis Olahraga untuk Menurunkan Tensi Darah yang Aman Dilakukan Semua Kalangan

Kalian bisa mencoba dengan rutin melakukan jogging atau lari pagi paling tidak 1-2 km selama 3 kali perminggu selama 6 bulan.

Sumber: