Ini Dia 9 Cara Efektif Menurunkan Kolesterol Jahat dan Meningkatkan Kolesterol Baik, Bisa Dicoba Sehari-hari

Cara efektif untuk menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik berikutnya adalah mengonsumsi jelai.

Jelai mengandung serat yang tinggi, memiliki dua kali lipat protein dan hampir setengah kalori dari gandum dan merupakan pertimbangan penting bagi orang yang memiliki masalah berat badan atau diet.

Menurut sebuah studi baru yang dilakukan oleh Rumah Sakit St. Michael di Kanada, mengonsumsi jelai sebagai makanan atau dalam resep makanan secara signifikan dapat menurunkan kolesterol jahat yang terkait dengan risiko penyakit jantung. 

Jelai memiliki efek menurunkan kolesterol jahat total pada individu yang berisiko tinggi, tetapi juga dapat bermanfaat bagi orang yang tidak memiliki kolesterol tinggi. Kolesterol tinggi dan diabetes adalah faktor utama penyakit jantung dan stroke.

7. Anggur merah 

Anggur merah mampu menangkal penumpukan kolesterol akibat makan daging merah. Senyawa berbahaya dari daging merah menumpuk dalam aliran darah, menciptakan kolesterol jahat yang merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko jantung.

Namun, antioksidan dalam wine, yang dikenal sebagai polifenol, mencegah senyawa ini diserap ke dalam aliran darah yang dapat menyebabkan kerusakan.

Oleh karena itu, memasukkan produk yang kaya polifenol sebagai bagian integral dari diet dapat secara signifikan mengurangi efek berbahaya ini.

8. Lemak Tak Jenuh

Mengkonsumsi asam lemak esensial omega-3, yang ditemukan dalam lemak tak jenuh, membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

Lemak tak jenuh termasuk ikan berminyak, kacang-kacangan dan biji-bijian, biji rami, minyak zaitun, dan sayuran tertentu hingga buah-buahan.

9. Pistachio

Cara efektif untuk menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik yang terakhir adalah dengan mengonsumsi pistachio.

Kacang-kacangan terutama pistachio, almond, dan kenari telah terbukti memiliki efek menguntungkan pada parameter glikemik dan lipid. Pistachio memiliki indeks glikemik yang rendah, secara alami bebas kolesterol, dan merupakan sumber protein, serat, dan antioksidan.

Sifat-sifat ini membuat konsumsi pistachio berpotensi bermanfaat bagi mereka yang berisiko mengalami obesitas dan penyakit jantung.

Sumber: