Cara Bahagia Saat Banyak Hutang dan Rezeki Seret, Kok Bisa? Begini Penjelasan Gus Baha

"Siapa saja yang berhutang lalu berniat tidak mau melunasinya, maka dia akan bertemu Allah pada hari kiamat dalam status sebagai pencuri." (HR. Ibnu Majah).

Coba bayangkan, kalau kalian tidak mau melunasi hutang, maka kamu akan bertemu dengan Allah dalam status sebagai pencuri.

Tentu, semua orang tidak mau dicap sebagai pencuri apalagi dicap dihadapan Allah SWT. Tetap, hutang itu harus dibayar dan dilunasi tepat waktu sesuai kesepakatan perjanjian.

BACA JUGA:Kalian Mau Tahu? 4 Perkara yang Bisa Menjadi Penghalang Masuk Surga dan Seret Rezeki

Ada lagi, hadist yang menerangkan tentang hutang, diriwayatkan oleh Bukhari dan Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:

Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: " Barang siapa yang mengambil harta orang lain atau berhutang dengan tujuan untuk membayarnya atau mengembalikannya, maka Allah SWT akan tunaikan untuknya. Dan barang siapa yang mengambilnya untuk mengabiskannya atau tidak mau melunasi, maka Allah akan membinasakannya. " (HR. Bukhari).

Hutang tetap harus dibayar dan jika tidak maka dosa bagi kalian yang tak membayarnya. Sekalipun kalian mati syahid, dosa hutang kalian masih belum terampuni.

BACA JUGA:4 Keajaiban Membaca Sholawat Jibril untuk Kecukupan Rezeki Beserta Lafal Hingga Doa Setelahnya

Selanjutnya, ketika kalian berhutang apakah masih bisa bahagia? Biasanya sih, orang yang memiliki hutang hidupnya akan tertekan oleh keadaan.

Resep Gus Baha 

Nah, adapun cara bahagia saat hutang dan rezeki seret resep dari Gus Baha. Dilansir dalam Youtube Santri Gayeng, Bahwa Gus Baha pernah menyampaikan pendapatnya soal ini.

Gus Baha mengatakan, “Kalau orang alim kan pasti bisa mengendalikan suasana, makanya rileks. Seperti kiai yang biasa berpidato pasti bisa guyon."

BACA JUGA:Inilah Lafal Wirid Sunan Kalijaga untuk Kelancaran Rezeki dan Kemuliaan Hidup, Kalian Harus Mencoba!

BACA JUGA:Ini Doa Agar Rezeki Lancar dan Dimudahkan Urusannya yang Pernah Dipanjatkan Nabi Musa Saat Dilanda Kesulitan

Imbuhnya Gus Baha, "Tetapi, buat pengingat jika guyon itu artinya, kita di dunia sudah merasa puas dengan pemberian Allah SWT. yang sudah kita dapatkan dan rasanya sudah sangat puas sekali. "

Sumber: