Misteri Kesaktian Bukit Wadas Jaran di Kandangserang, Kabupaten Pekalongan

Misteri Kesaktian Bukit Wadas Jaran di Kandangserang, Kabupaten Pekalongan

Legenda kunyit sakti Dewi Sari-Aghistna Muhammad-

Ia menginginkan agar Dewi Sari diusir dan pergi dari istana, sehingga tidak ada lagi seorang pun yang menandingi kecantikan Dewi Anjas.

Kecurangan Dewi Anjas

Niat Dewi Anjas mengeluarkan Dewi Sari dari istana ternyata berjalan lancar.

Ia masuk ke kamar utama milik ibunya, kemudian Dewi Anjas mengambil emas-emas yang ada dan menaruhnya di kamar milik Dewi Sari.

Dengan harapan agar Dewi Sari akan dituduh mencuri harta milik ibunya sendiri.

Tak hanya itu, Dewi Anjas juga menaruh beberapa botol arak di kamar adiknya tersebut agar citra Dewi Sari merosot drastis.

BACA JUGA:Asal-usul Wisata Alam Tapak Menjangan, Tempat Moksanya Singa Loh

Sang kakak yang iri tersebut kemudian keluar dari kamar adik bungsunya dengan cuek seolah tidak mengetahui apa-apa.

Kegaduhan yang ditunggu Dewi Anjas pun terjadi, sang ibu berteriak memanggil ketiga anaknya setelah melihat emas-emas miliknya hilang.

"Anjas, Kirana, Sari" teriak sang ibunda.

Mendengar kegaduhan tersebut, sang raja langsung memerintahkan para abdi dalemnya untuk melakukan penggeledahan seluruh istana.

Saat tiba di kamar milik Dewi Sari, benar saja mereka menemukan emas milik sang ratu disana, mereka juga menemukan botol-botol arak yang tadi sengaja ditaruh oleh Dewi Anjas.

BACA JUGA:Dukuh Reco: Dukuh Tua di Kabupaten Batang yang Menjadi Tempat Pembuatan Arca Candi Dieng

BACA JUGA:Kabupaten Pekalongan Tempo Dulu, Inilah 3 Peninggalan Arkeologi di Kabupaten Pekalongan

Singkat cerita karena ketegasannya, sang raja mengusir anak bungsunya tersebut dari istana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: