12 Cara Merawat Tanaman Hias Aglonema, Dijamin Tumbuh Subur dan Banyak Anakan

Untuk memberikan nutrisi yang maksimal, pemberian pupuk kompos atau pupuk kandang juga diperlukan. Pemberian pupuk secukupnya saja, jangan berlebihan. 

Baca lagi:6 Tanaman Pembersih Udara Dalam Ruangan, Rahasia Keluarga Sehat Anti Ribet

3. Semprotkan larutan vitamin B1

Berikan vitamin B1 agar aglonema kesayangan tumbuh subur. Vitamin B1 bisa diperoleh dari larutan air bekas cucian beras. Berikan larutan ini setiap dua minggu sekali.

Hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Surakarta, larutan air bekas cucian beras mengandung komposisi 80 persen vitamin B1, 70 persen vitamin B3, 90 persen vitamin B6, 50 persen mangan, 50 persen fosfor, 60 persen zat besi, 100 persen serat, dan kandungan asam lemak esensial.

Komposisi kandungan tersebut adalah unsur hara yang baik untuk aglonema agar tumbuh subur dan segar.  

4. Gunakan pot yang sesuai

Jenis pot yang paling cocok untuk menanam aglonema ialah pot dengan bahan tanah liat yang memiliki pori-pori, sehingga bisa menyerap air agar tidak berlebihan untuk tanaman hias ini. 

5. Siram secara berkala dan secukupnya

Kamu tak perlu menyirami aglonema setiap hari. Kamu cukup menyiraminya dua hingga tiga kali dalam sepekan. Namun, jika musim penghujan tiba, kamu perlu mengurangi asupan cairan untuk aglonema. Cukup menyiraminya satu hingga dua kali dalam sepekan.

6. Gemburkan media tanam 

Ingin aglonema cepat beranak? Gemburkan media tanamnya. Ini bisa kamu lakukan setiap dua sampai empat minggu sekali. Tujuannya, media tanam tak lagi menggumpal, memadat, atau mengeras. 

Dengan media tanam yang gembur, sirkulasi udara akan lebih baik. Sehingga memudahkan akar tanaman tumbuh dan bergerak dengan baik pula. Air juga akan mengalir secara merata sehingga aglonema menjadi lebih sehat dan subur. 

Kamu bisa rutin melakukan penggemburan diiringi dengan pemupukan agar komposisi tanah tetap rata dan memudahkan tunas untuk tumbuh dan muncul ke permukaan. 

Jangan lupa! Ganti media tanam setiap enam bulan sekali. Karena unsur haranya akan berkurang jika media tanam terlalu lama tidak diganti. Dampaknya, pertumbuhan tanaman akan lambat.

Sumber: