Gus Baha Berikan Penjelasan Hukum Wudu atau mandi Junub di Toilet Hotel, Sah atau Tidak?

Gus Baha Berikan Penjelasan Hukum Wudu atau mandi Junub di Toilet Hotel, Sah atau Tidak?

Gus Baha Berikan Penjelasan Hukum Wudu atau mandi Junub di Toilet Hotel, Sah atau Tidak?-Tangkap layar -YouTube Santri Gayeng

Gus Baha Cerita perbedaan Mazhab di Indonesia yang wajib dimengerti. 

Dia lalu memberikan penafsiran ini tentang mazhab Syafii yang memang kebanyakan dianut oleh umat Islam di Indonesia. Bila menganut ini, kata Gus Baha, maka air musta’mal (sisa air dipakai) ya memang tidak boleh buat bersuci.

BACA JUGA:Gus Baha Rutin Baca Doa Ini 3 Kali Sehari, Insyaallah Rezeki Lancar dan Wali Abdal

BACA JUGA:Inilah Amalan Anti Miskin yang Bisa Kamu Amalkan, Solusi dari Gus Baha Agar Hidup Lebih Berkah dan Sejahtera

Tetapi hal itu tidak mutlak. Dalam Islam yang dianut umat Islam sendiri, jelas Gus Baha, ada 4 mazhab yaitu Hanafi, Maliki serta Hambali dan Syafi’I yang kebanyakan di Indonesia.

“Mazhab selain Syafii berpendapat air satu gayung yang digunakan untuk berwudu, maka musta’mal air sisanya dipakai wudu lagi diperbolehkan. Asalkan air itu suci mensucikan, dipakai berkali-kali juga tetap mensucikan,” paparnya.

Mufasir yang melahirkan berjilid-jilid tafsir Al Qur'an berjudul Al-Qur’an serta Tafsirnya (UII Press) itu lantas menerangkan dalam beberapa mazhab tidak ada sebutan air musta’mal.

“Dalam mazhab kita, Syafii, air sisa wudu dihukumi musta’mal. Air sisa junub juga musta’mal. Sebab air itu sudah sempat dipakai bersuci, serta jumlahnya kurang 2 qullah (Setara 250 liter ataupun rebih-red),” kata ia

Gus Baha lantas menerangkan bahwa ini soal mazhab di Indonesia dan dalam hukum Islam secara umum. Supaya dimengerti kalau dalam Islam banyak tafsir yang berbeda atas suatu hal.

BACA JUGA:Gus Baha Berikan Amalan Doa Terbebas dari Hutang Sesuai Ajaran Rasulullah, Yuk Amalkan!

BACA JUGA:Kamu Pecinta Kopi? Berbahagialah, Karena Kata Gus Baha Ngopi' Bisa Mengangkat Derajat Menjadi Wali Allah

"Tergantung ku ikut yang mana, aku hanya menceritakan serta memberi tahu," tambahnya.

Jadi, bagaimana hukum tentang wudu ataupun bersuci di kamar hotel? Kata Gus baha, boleh, tetapi dia memberikan penjelasan bawa pada mazhab lain bisa dengan ketat melarang.(*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: